Kamis, 25 Desember 2008

pembuatan nata de coco

Pembuatan starter

Proses pembuatan starter sebagai berikut :

Air dari kelapa yang tua disaring hingga bersih.

Air kelapa tersebut dipanaskan sampai mendidih.

ZA (Zwavlein Ammonium), DAP (DiAmmonium Posphat), Asam asetat glasial dan gula pasir (dilarutkan terlebih dahulu) dimasukkan ke dalam air kelapa tersebut (masih dalam keadaan mendidih) lalu diaduk-aduk hingga tercampur rata kemudian ditutup dan dibiarkan selama 5-10 menit. Tutup panci dibuka lalu dibiarkan hingga suhunya menurun.

Adonan dimasukkan kedalam botol sebagai starter lalu ditutup dengan kertas koran.

Adonan tersebut didiamkan selama kurang lebih 6-8 jam, ditambahkan bakteri dari starter yang sudah jadi. Lalu didiamkan selama kurang lebih lima hari dan starter ini akan digunakan pada proses selanjutnya.

Foto-foto kegiatan produksi nata de coco tawar ditunjukkan pada Lampiran 2.

Pembuatan nata de coco tawar

Proses pembuatan nata de coco tawar sebagai berikut :

Air dari kelapa yang tua disaring hingga bersih.

Air kelapa tersebut dipanaskan sampai mendidih.

ZA (Zwavlein Ammonium), DAP (DiAmmonium Posphat), Asam asetat glasial dan gula pasir (dilarutkan terlebih dahulu) dimasukkan ke dalam air kelapa tersebut (masih dalam keadaan mendidih) lalu diaduk-aduk hingga tercampur rata kemudian ditutup dan dibiarkan selama 5-10 menit. Tutup panci dibuka lalu dibiarkan hingga suhunya menurun.

Adonan diletakkan pada baki. Adonan pada baki tersebut dibiarkan hingga dingin, baru ditutup dengan kertas koran dan diikat dengan karet sepeda motor yang telah dipotong.

Adonan tersebut didiamkan selama kurang lebih 6-8 jam, baru kemudian dicampur dengan starter (satu botol starter untuk empat baki) yang telah dihasilkan pada proses sebelumnya, lalu ditutup kembali dengan kertas koran.

Campuran tersebut didiamkan selam kurang lebih delapan hari sampai benar-benar terbentuk nata de coco yang berkualitas.

Nata yang terbentuk dipotong berbentuk kubus dengan ukuran kecil, kemudian dicuci dan direndam dalam air tawar selama 5 hari.

Nata yang telah direndam dalam air tawar ini kemudian direndam dalam campuran air kaporit selama lima hari (tahap ini dilakukan sampai 3 kali).

Setelah melalui 3 kali pergantian air kaporit maka nata direndam kembali dalam air tawar selama 5 hari.

Setelah proses perendaman, nata de coco ditiriskan agar tidak ada sisa air rendaman.

Foto-foto kegiatan produksi nata de coco tawar ditunjukkan pada Lampiran 3.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar